Pagi Hingga Sore, WBP Lapas Narkotika Lubuk Linggau Semangat Belajar

 Muara Beliti, INFO_PAS – Program pendidikan kesetaraan Paket A, B, dan C di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Lubuk Linggau telah memasuki pekan ketiga. Semua Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pun terus bersemangat dan antusias mengikuti pelajaran walau harus dilakukan sejak pagi hingga sore. Petugas lapas yang mengajar pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, Indratno, menjelaskan masih ada kendala dalam mengajar Paket A, yakni masih ada siswa yang sulit mengeja suku kata yang terlalu panjang. “Mereka sudah mengenal huruf dan angka dan semangat dalam belajar tentang Pancasila dan Kewarganegaraan  hari ini. Mereka juga ditugaskan menghapal Pancasila dan memaknai kelima Pancasila tersebut,” ujar Indratno kepada INFO_PAS, Selasa (1/11). Hal senada disampaikan Agih Taruna saat mengajar Matematika Paket B untuk SMP. “Mereka diberi pelajaran penjumlahan bilangan rasional dan desimal yang tidak terlalu sulit. Setelah mereka betul-betul p

Pagi Hingga Sore, WBP Lapas Narkotika Lubuk Linggau Semangat Belajar
 Muara Beliti, INFO_PAS – Program pendidikan kesetaraan Paket A, B, dan C di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Lubuk Linggau telah memasuki pekan ketiga. Semua Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pun terus bersemangat dan antusias mengikuti pelajaran walau harus dilakukan sejak pagi hingga sore. Petugas lapas yang mengajar pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, Indratno, menjelaskan masih ada kendala dalam mengajar Paket A, yakni masih ada siswa yang sulit mengeja suku kata yang terlalu panjang. “Mereka sudah mengenal huruf dan angka dan semangat dalam belajar tentang Pancasila dan Kewarganegaraan  hari ini. Mereka juga ditugaskan menghapal Pancasila dan memaknai kelima Pancasila tersebut,” ujar Indratno kepada INFO_PAS, Selasa (1/11). Hal senada disampaikan Agih Taruna saat mengajar Matematika Paket B untuk SMP. “Mereka diberi pelajaran penjumlahan bilangan rasional dan desimal yang tidak terlalu sulit. Setelah mereka betul-betul paham, barulah kami berikan tingkatan yang sedikit lebih sulit agar saat ujian nanti mereka mampu menyelesaikan soal-soal  tersebut,” harapnya. Sementara itu, Dindin Syamsudin yang mengajar Bahasa Indonesia Paket C memuji para siswa yang mengikuti pelajaran dengan tertib. “Walau mayoritas sudah dewasa, mereka aktif bertanya. Semua siswa juga bersikap sopan dan mengerjakan jika diberikan PR. Hari ini mereka belajar kata baku dan non baku, semuanya dapat menulis dengan baik,” puji Dindin. Salah satu WBP yang mengikuti Paket C, Umri, menjelaskan pelajaran yang diikutinya hari itu. “Kami belajar Bahasa Indonesia dan diwajibkan saat berbicara harus menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar,” tuturnya.     Kontributor: Nasrullah

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0