Kakanwil Maluku Tunjuk Saiful Sahri sebagai Plt. Kadivpas Maluku

Ambon, INFO_PAS - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Maluku, Andi Nurka, menunjuk Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Ambon, Saiful Sahri, sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Maluku melalui Surat Perintah Nomor: W.28-KP.04.01-1.309 tanggal 27 April 2021. Langkah tersebut diambil setelah Kadivpas sebelumnya, Yulius Sahruzah, mengemban amanah baru sebagai Kalapas Kelas I Cirebon.

“Langkah cepat harus saya ambil mengingat sudah dua jabatan Kadiv yang kosong, apalagi banyak hal teknis di jajaran Pemasyarakatan yang harus mendapat perhatian,” terang Andi saat briefing dengan jajaran Divpas Maluku, Rabu (28/4).

Andi berharap dengan ditunjuknya Saiful Sahri sebagai Plt. Kadivpas Maluku, maka program-program kerja di Divpas akan terus berjalan sebagaimana biasanya, terutama fungsi pembinaan monitoring pengawasan dan pengendalian (bintorwasdal) terhadap kinerja Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di lingkungan Kanwil Kemenkumham Maluku. “Semoga Pak Saiful di tengah kesibukannya sebagai Kalapas dapat membantu saya agar tugas dan fungsi Divpas bisa tetap berjalan,” harapnya.

Menanggapi hal tersebut, Saiful Sahri yang juga hadir dalam pertemuan tersebut menyatakan kesiapannya untuk mengemban tugas ganda selaku Plt. Kadivpas Maluku. “Pada prinsipnya, saya siap menerima perintah,” tegas Saiful yang menyampaikan akan membagi waktunya, baik sebagai Kalapas Ambon maupun Plt. Kadivpas Maluku.

Tak menunggu lama, usai pertemuan tersebut ia langsung mengumpulkan seluruh jajaran Divpas Maluku dan menyampaikan beberapa poin penting yang harus menjadi perhatian, seperti melakukan pemetaan terhadap UPT yang menjadi titik rawan gangguan keamanan dan ketertiban, monitoring pengeluaran Warga Binaan Pemasyarakatan, laporan seketika terhadap kondisi keamanan di UPT, dan peningkatan kewaspadaan di seluruh UPT selama bulan Ramadan. “Optimalkan fungsi bintorwasdal terhadap seluruh UPT, petakan mana yang menjadi titik rawan, dan sewaktu-waktu lakukan pengawasan langsung ke sana,” pinta Saiful.

Tak lupa, ia mengajak seluruh jajaran untuk tetap kompak, bahu-membahu, dan selalu berkomunikasi agar pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan baik. “Tanamakan dalam diri kita bahwa Pemasyarakatan adalah miliki kita dan sudah menjadi tanggung jawab kita untuk menjaga marwahnya,” pungkasnya. (IR)

Kontributor: Kevin L.