Kerja Sama Kanwil Ditjenpas Sulteng dan Pemkab Banggai Dorong Ekonomi Produktif Warga Binaan

Kerja Sama Kanwil Ditjenpas Sulteng dan Pemkab Banggai Dorong Ekonomi Produktif Warga Binaan

Banggai, INFO_PAS – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpa) Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kabupaten Banggai sepakati nota kesepahaman dalam memperkuat kolaborasi pembinaan dan pemberdayaan ekonomi bagi Warga Binaan. Penandatanganan dilakukan oleh Kepala Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, dan Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka, di Kantor Bupati Banggai, Kamis (23/10).

Bagus menegaskan kerja sama ini merupakan implementasi nyata dari paradigma baru Pemasyarakatan yang kini berorientasi pada pembinaan berbasis kerja sosial dan kemandirian ekonomi sebagaimana diatur dalam Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). “Transformasi Pemasyarakatan hari ini tidak lagi hanya soal menjalani hukuman, tetapi juga soal menyiapkan masa depan. Kami ingin Warga Binaan menjadi manusia produktif, siap mandiri, bahkan mampu membuka lapangan kerja setelah bebas,” harapnya.

Bagus menambahkan sinergi dengan pemerintah daerah (pemda) menjadi kunci dalam mengakselerasi program pembinaan, khususnya di bidang ketahanan pangan, pertanian, dan ekonomi kreatif. Melalui kerja sama ini, setiap Lembaga Pemasyarakatan di Sulawesi Tengah diharapkan menjadi laboratorium sosial yang melahirkan wirausahawan baru dari balik tembok Lapas.

“Kolaborasi ini sejalan dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, serta mendukung Asta Cita Presiden RI dalam membangun masyarakat produktif dan berdaya saing. Kami ingin Pemasyarakatan menjadi bagian dari solusi, bukan beban,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Banggai menyambut positif kerja sama ini dan menyebutnya sebagai sinergi antara pemda dan institusi Pemasyarakatan dalam membangun sumber daya manusia unggul. Ia menilai kerja sama ini tidak hanya berdampak bagi Warga Binaan, tetapi juga berkontribusi terhadap pengentasan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja baru di Kabupaten Banggai.

“Kami melihat potensi besar dari program pembinaan ini. Dengan pendekatan yang tepat, Warga Binaan bisa menjadi bagian dari kekuatan ekonomi daerah. Kami siap mendukung dari sisi fasilitas, pelatihan, dan pendampingan agar hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat,” tegas Amirudin.

Penandatanganan nota kesepahaman ini menjadi upaya berkelanjutan Kanwil Ditjenpas Sulawesi Tengah untuk memperluas jejaring pembinaan produktif di berbagai daerah. Program yang diusung di antaranya meliputi pelatihan kerja, pengembangan UMKM, serta peningkatan keterampilan di sektor pertanian, peternakan, dan perikanan. Melalui kolaborasi ini, diharapkan terbentuk ekosistem pembinaan yang tidak hanya berorientasi pada pemulihan moral, tetapi juga penguatan ekonomi Warga Binaan dan masyarakat menuju Pemasyarakatan yang produktif, humanis, dan bermanfaat bagi daerah. (IR)

 

 

Kontributor: Kanwil Ditjenpas Sulteng

What's Your Reaction?

like
1
dislike
0
love
1
funny
0
angry
0
sad
0
wow
1