Penggunaan Uang Elektronik Zero-kan Peredaran Uang di Lapas Sekayu

Sekayu, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sekayu berusaha men-zero-kan peredaran uang dan napza dengan melakukan sosialisasi penggunaan Kartu BRIZZI kepada Warga Binaan Pemasyarakatan, Sabtu (27/2). Tujuan sosialisasi hasil kerjasama dengan BRI Cabang Sekayu itu bertujuan menciptakan tertib administrasi dan keamanan berupa pengendalian peredaran uang di Lapas Sekayu. “Berdarnya uang di lapas dapat menimbulkan banyak gangguan keamanan dan ketertiban. Diharapkan adanya kartu BRIZZI dapat menekan hal tersebut,” harap Kepala Lapas (Kalapas) Sekayu, Urib Herunadi, seraya mengingatkan bahwa WBP wajib menggunakan kartu tersebut untuk bertransaksi di koperasi lapas. Perwakilan BRI Cabang Sekayu, Donny Tereti Perlindungan, mengungkapkan transaksi melalui uang elektronik Kartu BRIZZI sudah banyak dilakukan di Indonesia yang bisa mempermudah transaksi pembayaran di setiap merchant yang bekerja sama dengan BRI. "Kartu BRIZZI jika tidak digunakan selama satu tahun akan dinonaktifkan dan dibatasi nominal satu juta rupiah. Kartu ini juga tidak ada biaya adminstrasi, jadi seluruh saldo dapat digunakan,” terangnya. Melalui sosialiasi dan penggunaan kartu brizzi diharapkan dapat menekan peredaran uang dan memberantas handphone, pungutan liar, dan narkoba di Lapas Sekayu. (IR)     Kontributor: Lapas Sekayu