Proses Diversi yang Didampingi PK Bapas Polewali Berakhir Damai
Polewali, INFO_PAS – Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Balai Pemasyarakatan (Bapas) Polewali beserta Kanit Reskrim Polsek Polewali, Guru SMP Negeri 01, serta petugas Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Polewali Mandar melakukan proses diversi atas kasus yang melibatkan Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) berinisial MI dengan korban berinisial RG.
Amdy Wijaya selaku PK Bapas Polewali menyarankan agar MI lebih intensitas diawasi oleh orang tua. “Dalam kasus ABH tersebut, orang tua lebih diharapkan untuk meningkatkan intensitas dalam hal pengawasan dan pembimbingan. Saya juga berharap agar perilaku MI kedepannya dapat berubah menjadi lebih baik,†imbaunya.
Proses diversi itu pun berujung kesepakatan damai tanpa ganti rugi. “Sudah terjadi kesepakatan dengan permohonan maaf pihak tersangka dan pihak korban sudah menerima permohonan maaf itu. Kedepan sebaiknya pihak sekolah ikut terlibat juga dalam meningkatkan pengawasan terhadap sisw
Polewali, INFO_PAS – Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Balai Pemasyarakatan (Bapas) Polewali beserta Kanit Reskrim Polsek Polewali, Guru SMP Negeri 01, serta petugas Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Polewali Mandar melakukan proses diversi atas kasus yang melibatkan Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) berinisial MI dengan korban berinisial RG.
Amdy Wijaya selaku PK Bapas Polewali menyarankan agar MI lebih intensitas diawasi oleh orang tua. “Dalam kasus ABH tersebut, orang tua lebih diharapkan untuk meningkatkan intensitas dalam hal pengawasan dan pembimbingan. Saya juga berharap agar perilaku MI kedepannya dapat berubah menjadi lebih baik,†imbaunya.
Proses diversi itu pun berujung kesepakatan damai tanpa ganti rugi. “Sudah terjadi kesepakatan dengan permohonan maaf pihak tersangka dan pihak korban sudah menerima permohonan maaf itu. Kedepan sebaiknya pihak sekolah ikut terlibat juga dalam meningkatkan pengawasan terhadap siswa dengan memberikan pembekalan kode etik dan moral,†ungkap Ahmad Susanto, Kanit Reskrim Polsek Polewali. (IR)
Kontributor: Vincen Frida Julianto