Teater, Pameran Foto, dan Penayangan Film Akhiri Program “Damai Di Balik Jeruji”

Kendari, INFO_PAS – Ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari tiga lembaga pemasyarakatan (lapas), yakni Lapas Kelas IIA Kendari, Lapas Perempuan Kelas III Kendari, dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Kendari antusias mengikuti penutupan program Damai di Balik Jeruji (DBJ), Minggu (26/2). Penutupan DBJ diisi dengan sejumlah pertunjukan seperti teater dari WBP Lapas Perempuan dan WBP LPKA, stand up comedy dari para Komika Kendari, pameran foto hasil jepretan para fotografer yang ikut ambil bagian dalam program DBJ, dan penayangan film dokumenter. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara, Muslim, merasa berat menutup program ini karena efek positif yang ia rasakan kepada para WBP. “Melihat apiknya para WBP bermain teater walau hanya berlatih selama seminggu dan begitu antusiasnya WBP yang lain menyaksikan pertunjukan, berat hati saya untuk menutup program ini. Saya berharap program in

Teater, Pameran Foto, dan Penayangan Film Akhiri Program “Damai Di Balik Jeruji”
Kendari, INFO_PAS – Ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari tiga lembaga pemasyarakatan (lapas), yakni Lapas Kelas IIA Kendari, Lapas Perempuan Kelas III Kendari, dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Kendari antusias mengikuti penutupan program Damai di Balik Jeruji (DBJ), Minggu (26/2). Penutupan DBJ diisi dengan sejumlah pertunjukan seperti teater dari WBP Lapas Perempuan dan WBP LPKA, stand up comedy dari para Komika Kendari, pameran foto hasil jepretan para fotografer yang ikut ambil bagian dalam program DBJ, dan penayangan film dokumenter. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara, Muslim, merasa berat menutup program ini karena efek positif yang ia rasakan kepada para WBP. “Melihat apiknya para WBP bermain teater walau hanya berlatih selama seminggu dan begitu antusiasnya WBP yang lain menyaksikan pertunjukan, berat hati saya untuk menutup program ini. Saya berharap program ini bisa terus berkelanjutan bukan hanya di tiga lapas ini saja, menular ke lapas rutan lain di Sulawesi Tengara,” harap Muslim seraya menutup program DBJ yang sudah berlangsung dari sejak Sabtu (11/2) lalu. Di kesempatan yang sama Otong Gunarso selaku Kepala Lapas Kendari menyatakan program ini adalah bagian dari asimilasi. “Asimilasi bukan hanya berarti mengeluarkan WBP dan membaurkannya dengan masyarakat luar, namun bisa juga memberikan kesempatan masyarakat luar untuk masuk ke dalam lapas dan berinterkasi dengan para WBP. Seperti yang terjadi saat ini dimana para seniman, budayawan, dan pemerhati lapas bersedia menjadi volunteer dalam program DBJ,” jelas Otong Sementara itu, Hasriani alias Anisa, WBP perempuan kasus pembunuhan yang terlibat dalam pertunjukan teater DBJ mengungkapkan rasa senangnya bisa terlibat pada program ini. “Senang rasanya bisa ikut program ini. Saya bisa mengekspresikan diri saya dan tidak berdiam diri saja di dalam kamar,” ungkapnya Ia pun berharap program DBJbisa dilanjutkan agar WBP bukan saja tampil di dalam lapas, namun bisa tampil juga di masyarakat luar. Seperti diberitakan sebelumnya, program DBJ adalah program kerja sama antara tiga lapas dengan Adhy Rical, seorang seniman dan sutradara penerima program Hibah Cipta Perdamaian 2017 dari Kedutaan Besar Denmark. (baca: Program "Damai di Balik Jeruji" Libatkan 3 Lapas di Kendari).     Kontributor: Yerif

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0