WBP Lapas Banda Naira Berdayakan Lahan dengan Budidaya Kangkung
Banda Naira, INFO_PAS – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Banda Naira melakukan pemeliharaan tanaman kangkung di area kebun Lapas, Selasa (15/3). Mereka tampak diawasi langsung oleh Kepala Subseksi (Kasubsi) Pembinaan dan Kasubsi Admisi dan Orientasi.
Kegiatan yang dilakukan oleh para WBP ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian dalam penanaman sayur. WBP membersihkan media tanaman dari gulma dan penyiraman, sehingga hasil panen kangkung nantinya memuaskan dan dapat dipasarkan kepada masyarakatan di pasar tradisional.
Tanaman kangkung dipilih karena sifatnya yang tahan pada kondisi kesuburan tanah di area Lapas Banda Naira. Sebelumnya, lahan Lapas Banda Naira juga pernah ditanami kacang-kacangan oleh WBP.
“Tanah yang sebelumnya bekas ditanami tumbuhan kacang-kacangan relatif tidak memerlukan pupuk tambahan, cukup dengan pupuk organik dasar yang telah diberikan di awal, namun harus melakukan penyiraman dua kali sehari agar tanaman kangkung tidak kekurangan air,” ucap Kasubsi Pembinaan, Rustam Kasoor.
Sementara itu, Kasubsi Admisi dan Orientasi, Risman menambahkan bahwa dalam hal ini WBP adalah bagian terpenting dalam mendukung setiap program pembinaan, terutama di bidang perkebunan yang dilaksanakan di Lapas Banda Naira. “Peran dan kerja keras mereka telah banyak menyumbang perubahan dan kemajuan,” tuturnya.
Menurut Risman, dengan pemberdayaan yang tepat sasaran akan mengarahkan WBP pada satu tujuan. Setiap kegiatan yang dilaksanakan mereka pun harus diawasi oleh petugas, sehingga dapat melakukan penilaian pada WBP, khususnya yang diberdayakan untuk asimilasi kerja luar baik itu mengurus perkebunan dan budidaya bibit sayur.
Kepala Lapas (Kalapas) Banda Naira, Hamdani, mendukung penuh segala bentuk pembinaan yang positif terhadap WBP. “Kami akan berupaya penuh dalam melakukan pembinaan kepada WBP dan tetap mendukung program-program pembinaan yang menambahkan skill mereka, salah satunya di bidang perkebunan ini,” ungkap Kalapas. (prv)
Kontributor: Lapas Banda Naira