WBP Rutan Batang Tak Terpapar Narkoba

Batang, INFO_PAS – Sebanyak 93 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) kasus narkoba di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Batang negatif narkoba usai menjalani tes urin, Rabu (6/11). Pelaksanaan tes urin merupakan bagian dari razia yang dilakukan Rutan Batang bersama Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Jawa Tengah.

Dikatakan Kepala Rutan Batang, Yusup Gunawan, melalui Kepala Sub Seksi Pengelolaan, Musthofa, total WBP Rutan Batang sebanyak 292 penghuni dimana narapidana narkoba berjumlah 93 orang. “Kami sudah menjalin kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Batang untuk upaya pemberantasan peredaran gelap narkoba dalam rutan, baik dengan tes urin rutin maupun inspeksi mendadak. Alhamdulillah, sampai saat ini tida ada kasus peredaran narkoba di dalam rutan,” jelasnya.

Selain dengan BNNK Batang, Rutan Batang juga menjalin kerja sama dengan Kementerian Agama Batang dan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ikhsan III Batang dalam pembinaan mental kerokhanian dengan mendirikan ponpes di dalam rutan. “Diharapkan kehadiran ponpes akan mengurangi tingkat risiko peredaran gelap narkoba di dalam rutan,” harap Musthofa.

Pada kesempatan yang sama, AKBP Dyah Trinugrahjati dari Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Jawa Tengah bersama AKP Edi Sutrisno selaku Kepala Satuan Resor Narkoba Kepolisian Resor Batang, Paurkes dari Cipto Waluyo, serta puluhan personel kepolisian menggeledah kamar dan badan WBP Rutan Batang sebelum melakukan tes urin.

“Alhamdulillah, semuanya negatif,” ucap Dyah.

Ia menambahkan razia tersebut merupakan kegiatan rutin dilakukan di seluruh lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rutan, termasuk wilayah Jawa Tengah. “Razia ini diharapkan dapat mencegah peredaran narkoba di lingkungan lapas dan rutan agar bebas dari narkoba,” imbuh Dyah.

Kontributor: Rutan Batang