Boyolali, INFO_PAS - Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly, melakukan peletakan batu pertama (grounbreaking) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Boyolali bersama Bupati Boyolali, Seno Samodro, Sabtu (9/12). Di areal seluas 11.000 meter tersebut akan didirikan hunian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan kapasitas 500 orang
“Apresiasi sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati yang bukan hanya menyediakan lahan, tetapi juga anggaran pembangunan Rutan Boyolali,†puji Yasonna dalam sambutannya
Ia pun menyampaikan bahwa kontribusi Pemerintah Daerah (Pemda) Boyolali menjadi peran strategi menyelesaikan overcrowded di tengah keterbatasan anggaran yang dimiliki Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
“Bukan hanya sebagai bentuk perhatian Pemda Boyolali terhadap Kemenkumham, tapi lebih khusus lagi kepedulian terhadap warganya yang terpaksa berada di Rutan Boyolali. Sangat tepat dan pro rakyat,†puji Yassona lagi.
[caption id="attachment_53321" align="aligncenter" width="300"] peletakan batu pertama Rutan Boyolali[/caption]
“Pembangunan ini tentunya bertujuan menyediakan hunian yang lebih layak yang menjadi komitmen pemerintah pusat dan daerah, seperti Pemda Boyolali,†tambahnya.
Tak lupa, Yasonna menyampaikan apresiasinya kepada DPRD Boyolali atas support plan dan sinerginya dengan Bupati Boyolali.
Groundbreaking yang dilakukan di areal proyek pembangunan Rutan Boyolali tersebut dihadiri juga oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkumham, Bambang Rantam Sariwanto, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, Ibu Chuldun, pejabat Pemda Boyolali, para Kepala Unit Pelaksana Teknis Jawa Tengah, serta Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Sri Puguh Budi Utami.
Pembangunan rutan yang diperkirakan menelan anggaran sekitar Rp. 50 milyar itu telah memasuki tahap pertama pada tahun 2017 sebagaimana dipaparkan oleh Bupati Boyolali, Seno Samudro, dalam sambutannya. “APBD Boyolali tahun ini telah mengucurkan anggaran Rp. 2,8 milyar untuk membangun pagar beton keliling Rutan Boyolali. Dicor sesuai dengan standar,†urainya.
Bupati humoris tersebut juga menyampaikan bahwa APBD Boyolali akan disalurkan sekitar Rp. 20-35 milyar bagi pembangunan Rutan Boyolali. “Sisanya sekitar Rp. 10-15 milyar, silakan Pak Sekjen Kemenkumham untuk menyelesaikan,†seloroh pria yang telah tiga kali menjabat Kepala Daerah ini.