Kadivpas Sulbar Bagikan Tips & Pengalaman Hadapi TPI

Kadivpas Sulbar Bagikan Tips & Pengalaman Hadapi TPI

Mamuju, INFO_PAS - Proses Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) di jajaran Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Barat memasuki babak baru, yakni penilaian oleh Tim Penilai Internal (TPI). Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Mamuju, salah satu satuan kerja (satker) yang lolos evaluasi, didampingi Tim Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat pun sibuk melakukan persiapan menghadapi penilaian TPI.

Untuk itu, Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat sangat mendukung usaha yang sudah dilakukan dengan membagikan tips dan pengalaman sebelum menghadapi evaluasi TPI. "Kami saat ini juga berproses dalam penilaian TPI, namun pendampingan bagi satker lainnya tetap kami lakukan dengan memberikan tips menghadapi evaluasi, salah satunya kepada Lapas Perempuan Mamuju," ungkap Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas), Robianto, Sabtu (4/6).

Robianto berharap Lapas Perempuan Mamuju yang masuk tahapan penilaian TPI lolos ke tahapan selanjutnya, yakni penilaian Tim Penilai Nasional. "Hadapi evaluasi TPI dengan baik. Tunjukkan apa saja yang sudah kita perbuat untuk membangun ZI di Lapas Perempuan Mamuju,” pesannya.

Usai pengarahan Kadivpas, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi evaluasi. Tim Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat menfokuskan pada mekanisme penerimaan tamu tim, materi paparan, yel-yel, dan jingle yang dipersiapkan Tim Pembangunan ZI Lapas Perempuan Mamuju menghadapi evaluasi.

"Yel-yel, jingle, dan paparan sudah baik, namun masih perlu perbaikan seperlunya,” ucap Robianto.

Tim Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat berharap Lapas Perempuan Mamuju sukses dalam upayanya membangun ZI. “Lapas Perempuan Mamuju memiliki potensi dalam Pembangunan ZI. Tunjukkan yang sebenarnya bahwa Lapas Perempuan Mamuju bisa mendapatkan predikat WBK/WBBM,” pungkas Robianto.

Sehari berselang, Minggu (5/6) Kadivpas beserta rombongan juga menyambangi Rumah Tahanan Negata (Rutan) Kelas IIB Majene. Pasalnya, pada Senin (6/6) TPI akan menguji Pembangunan ZI di Rutan Majene dalam proses desk evaluasi.

"Banyak pertanyaan dan saran evaluasi yang akan diberikan TPI. Saya yakin Rutan Mamuju mampu menunjukkan apa saja yang sudah diperbuat untuk membangun ZI," ungkap Robianto.

Selanjutnya, Tim Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat memfokuskan pada materi paparan, yel-yel, jingle, serta kekompakan dan kolaborasi yang dipersiapkan Tim Pembangunan ZI menghadapi evaluasi. "Pembangunan ZI merupakan hasil kekompakan dan kolaborasi sesama anggota Tim Kelompok Kerja yang dibentuk. Buktikan itu nanti di depan TPI,” pinta Kadivpas.

Ia juga menyampaikan harapan agar Rutan Majene lolos dalam evaluasi. "Rutan Majene memiliki potensi dalam Pembangunan ZI karena melayani sudah menjadi budaya di bumi asalamulewang. Mari kita bersama, bahu-membahu menghadapi tantangan demi mendapatkan predikat WBK/WBBM,” ajak Robianto.

Pada Senin (6/6) giliran Lapas Polewali yang mendapat sambangan Tim Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lapas Polewali ini dalam bentuk simulasi evaluasi dipandu langsung oleh Kadivpas, khususnya yel-yel, video profil, jingle, dan apa saja yang telah dilakukan Lapas Polewali dalam Pembangunan ZI.

Tim Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat kemudian memberikan sejumlah saran dan masukan agar persiapan menghadapi TPI bisa makin baik, seperti terkait waktu penyampaian paparan, yel-yel, video profil, hingga inovasi unggulan. "Apa yang menjadi arahan, masukan, dan catatan dari Tim Inspektorat agar menjadi perhatian dan ditindaklanjuti bagi seluruh satker. Bila terdapat kekurangan, segera dilengkapi agar tujuan menjadi satker WBK bisa tercapai," ujar Robianto.

Ia berujar Lapas Polewali merupakan miniatur kecil dari budaya di tanah mala'biq sehingga memiliki potensi dalam Pembangunan ZI. “Mari kita bersama, bahu-membahu mendapatkan predikat WBK," ajak Kadivpas.

Dalam kesempatan itu, Abdul Waris selaku Kepala Lapas Polewali mengucapkan terima kasih atas evaluasi yang dilakukan Tim Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat. “Kami akan segera memperbaiki sehingga seluruh anggota Tim ZI dapat bekerja keras dan saling mendukung menjawab pertanyaan dari TPI,” janjinya.

Sebagai informasi, satker yang yang dinyatakan lolos dan maju dalam tahapan penilaian TPI di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat adalah Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat, Lapas Perempuan Mamuju, Lapas Polewali, Rumah Tahanan Negara Majeen, Kantor Imigrasi (Kanim) Polewali, dan Kanim Mamuju. (IR)

 

 

Kontributor: Divpas Sulbar

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0